Lagu “Bias sesaat” menceritakan tentang kondisi patah hati yang dialami seseorang, dengan penjiwaan mendalam lewat balutan eksperimen musik.
Dengan eksperimen musik ballad yang disatukan dengan nuansa low fidelity, Nur de laine
menulis lagu patah hati yang tidak cengeng. Sound tremolo yang khas dan drum yang simple disertai sound yang vintage, membuat otak kita merasa bergelombang saat mendengar lagu ini menggunakan earphone.
Nur de laine menceritakan lagu ini berkisah tentang proses pendekatan seorang lelaki pada
wanita yang harus berujung pahit karna wanita tersebut seolah memberi harapan yang besar, namun menghilang dan tiba-tiba muncul dengan sifat yang sangat berbeda.
Tidak ada progress-progress yang mencolok dari lagu pria yg mengidolakan Sean Lennon dan Radiohead tersebut, namun yang cukup menyita perhatian adalah sound ambience yang tiba-tiba muncul ditelinga kiri atau kanan membuat lagu ini memiliki komposisi yang sangat pas serta penyisipan melodi-melodi yang mendayu seakan mengajak kita untuk tidur lebih nyenyak.
Jika kita mendengarkan lagu ini secara berulang-ulang maka akan sedikit terbayangkan seolah-olah Alm. Chrisye sedang ngejam bersama Radiohead dan The Beatles. Lagu ini bisa dinikmati di kanal youtube Nur de laine official dalam bentuk video lyric.
Di akhir perbincangan, Nur de laine menjelaskan bahwa patah hati tidak harus selalu diakhiri dengan amarah, muram atau kecewa. Namun kita bisa memanfaatkan suasana tersebut menjadi sebuah karya yang setidaknya akan selalu dikenang oleh diri kita sendiri.