Setelah melempar single “Suara Bumi” , “Sapa Alam”, dan lagu cover “Arti Kehidupan”. Kini unit skate punk lawas asal Jakarta, Speak Up, kembali dengan single anyar “Menikam Kata”. Ini adalah single keempat yang mereka garap sepanjang 2022.
Band yang sekarang beranggotakan Ali (vokal), Farhan (bass), dan Ronald (drum), memang tak surut dalam berkarya. Meski ketiganya punya kesibukkan masing-masing, terlebih Ali yang saat ini banyak menghabiskan waktu di Bali, bersama keluarga.
“Menikam Kata” didedikasikan Ali untuk mendiang sang ayah, yang tutup usia pada 2021 lalu.
Kehilangan seseorang yang dicintai, memang mengguratkan duka, dan perasaan itulah yang dituangkannya dalam “Menikam Kata”. Lagu dengan sarat makna ini, digarapnya saat sedang menjalani isolasi mandiri.
Lagu ini diawali dengan permainan uilleann pipes yang menyentuh, oleh Rino dari Wofton music. Uilleann pipes adalah alat musik tradisonal asal Irlandia.
“Kenapa kita memilih alat musik itu, karena kita ngerasa suara yang ditimbulkan alat musik ini sangat mewakili nuansa lagu dan lirik yang kita tuturkan, kayak memberikan nuansa magis di lagu”, terang Ali.
Sekadar informasi uilleann pipes dan skotlandia bagpipes tidak sama. Terutama dari segi bentuk. Selain itu beberapa fitur utama —jumlah oktaf yang dapat dijangkau, dan cara memainkannya, juga berbeda.
“Setahu gue di Indonesia cuma ada satu orang yang punya dan bisa mainin alat musik itu, namanya Rino. Di project ini kita sangat senang banget, bisa berkolaborasi dengan Rino”, sambungnya.
Meski secara sound “Menikam Kata” bertempo medium, namun benang merah mereka sebagai band punk rock tak lesap sedikitpun.
“Menikam Kata” diproduseri oleh Nuct Records dan Speak Up. Proses rekamannya berlangsung di studio Venom, dan di studio Nuct, Jakarta.
Dalam penggarapannya, Speak Up dibantu oleh beberapa pihak. Untuk aransemen dibantu oleh Ismar dari band Senin Pagi. Untuk mixing dan mastering dibantu oleh Tommy Hand, dan Bataraja “Ucok” selaku additional guitarist.
“Menikam Kata” adalah bukti kematangan Speak Up dalam menulis lagu. Baik dari segi aransemen, maupun pemilihan kata. Musik yang mereka suguhkan pun mudah rasuk, tak hanya bagi komunitas, namun juga bagi penikmat musik rock pada umumnya.
Lewat “Menikam Kata” Speak Up menunjukkan kelasnya, dibanding band-band sejenis.
Rencananya keempat single tersebut, akan dimasukkan dalam album Speak Up berikutnya, dengan penambahan beberapa materi baru.
Dengan memandang kualitas musik, serta eksistensi mereka yang membentang lebih dari dua dekade, maka sudah seharusnya para penyelanggara festival melirik Speak Up, sebagai salah satu headliner potensial.
